Minggu, 12 Maret 2017

PERILAKU KRIMINAL ANAK

INDIKASI PERILAKU CENDERUNG KRIMINAL PADA ANAK
Sudah menjadi karakteristik anak dan remaja melakukan perbuatan-perbuatan yang cenderung terlibat dalam kriminalitas.Ciri khas perilaku anak dan remaja yang bagaimanakah yang cenderung terlibat kriminalitas?Pertanyaan seperti inilah yang mestinya mendapat dianttisipasi agar anak dan remaja tidak melakukan kebiasaan-kebiasaan yang merupakan ciri khas yang menjadi motivasi yang bersangkutan untuk melakukan tindak pidana.
Indikasi pola tingkah laku remaja yang cenderung ke arah kriminalitas,antara lain sebagai berikut :
1.  Mabuk
Dengan tidak normalnya otak/pikiran sadar,karena terlalu banyak minum minuman alkohol dan tidak terkontrol pikirannya karena mabuk,sehingga dapat mengganggu ketertiban umum, karena uahnya yang terpengaruh minuman haram itu, atau zat adiktif lainnya yang memabukan.

2.  Begadang
Berkeliaran di malam hari tidak tidur, cenderung untuk melakukan perbuatan jahat atau kriminal, karena terdorong oleh faktor situasi lingkungan dalam keadaan sepi dan dapat berkesempatan mewujudkan niat jahatnya.

3.  Nongkrong atau mangkal di pinggir jalan
Bergaul dengan teman-temannya bergerombol dan nongkrong dipinggir jalan cenderung melakukan usil terhadap orang-orang yang lewat,dengan melontarkan kata-kaa kotor,menghina atau dengan perbuatan yang menimbulkan orang lain merasa tersinggung atau dihina di depan umum yang pada akhirnya memicu konflik yang kemudian membesar dan menjadi tawuran.Dari hal sepele inilah sesungguhnya yang kemudian membesar menjadi konflik antar pemuda,tawuran antar pelajar,tawuran antar mahasiswa,tawuran antaretnis,tawuan antar kampung,apalagi yang mengomporinya dihasut terprovokasi oleh orang-orang yang tdak bertanggung jawab.

4.  Tato

Dengan memasang tato di tubuhnya rremaja dapat membawa aspek psikologis yang menunjukan perilaku egonya dimana hanya dirinyalah sebagai orang yang ditakuti.Dengan meperlihatkan gambar tatonya itu ia cenderung untuk berbuat kriminal, seperti pemerasan dan ancaman terhadap orang lain yang danggap lemah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar